
FOTO : Bupati Katingan dan Ketua DPRD bersama unsur Forkopimda saat mengikuti Rakor pengendalian inflasi.
KASONGAN – Bupati Katingan, Saiful, menegaskan pentingnya langkah nyata pemerintah daerah dalam mengendalikan inflasi sekaligus mendukung Program 3 Juta Rumah. Hal ini disampaikan setelah mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Tahun 2025 pada Selasa (2/9/2025) secara daring melalui Zoom Meeting, yang juga menghadirkan arahan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia terkait kondisi sosial-ekonomi terkini.
Rapat ini diikuti seluruh kepala daerah di Indonesia dengan tujuan memperkuat sinergi pusat-daerah, menjaga stabilitas harga, serta menyiapkan strategi pengendalian inflasi yang efektif di masing-masing wilayah.
Usai rapat, Bupati Saiful meminta Pj. Sekda Katingan untuk segera menjadwalkan rapat lanjutan sebelum 4 atau 5 September 2025. Langkah ini dilakukan sebagai persiapan menyambut kunjungan Wakil Menteri ke Kabupaten Katingan pada 10 September 2025, yang rencananya akan meninjau Sekolah Rakyat di daerah ini.
“Segera kita rumuskan langkah konkret untuk menindaklanjuti arahan pemerintah pusat. Kunjungan Wakil Menteri menjadi momentum penting bagi Kabupaten Katingan,” kata Bupati Saiful.
Bupati menekankan pentingnya dukungan nyata bagi masyarakat melalui program bantuan sosial, pasar murah, dan berbagai kegiatan lainnya untuk meringankan dampak inflasi. Dia meminta OPD terkait, termasuk Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, melaporkan kegiatan yang telah berjalan maupun rencana kegiatan mendatang.
Selain itu, Bupati mengimbau jajaran pemerintah daerah dan masyarakat untuk lebih bijak dalam bermedia sosial. Ia menekankan agar publikasi yang bersifat pamer atau kegiatan pesta yang tidak penting dihindari, guna menjaga keharmonisan sosial dan suasana kondusif di masyarakat.
Rapat daring ini menjadi momentum strategis bagi Pemerintah Kabupaten Katingan untuk memperkuat koordinasi, merumuskan strategi pengendalian inflasi, mendukung program perumahan nasional, dan menjaga stabilitas sosial di daerah. (ARS)