IMG_3004

FOTO : Firdaus dan jusai upacara HUT ke 68 Provinsi Kalteng, di Kasongan.

KASONGAN – Semangat gotong royong dan kebersamaan menjadi sorotan utama dalam peringatan Hari Ulang Tahun ke-68 Provinsi Kalimantan Tengah yang digelar di halaman Kantor Bupati Katingan, Jumat (23/5/2025).

Wakil Bupati Katingan, Firdaus, memimpin langsung upacara yang berlangsung khidmat tersebut. Melalui sambutan Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, yang dibacakan oleh Wabup Firdaus, disampaikan ajakan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersatu membangun daerah.

Gubernur juga menekankan pentingnya sinergi semua pihak agar pembangunan bisa dirasakan secara merata oleh seluruh warga, termasuk yang tinggal di pedalaman dan daerah tertinggal.

“Tidak boleh ada warga Kalimantan Tengah yang tertinggal. Semua harus bisa merasakan manfaat pembangunan, bisa sekolah, kuliah, dan berobat,” kata Firdaus saat membacakan amanat Gubernur.

Dalam upacara tersebut juga dilakukan penandatanganan Pakta Integritas sebagai bentuk dukungan terhadap Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025, yang bertujuan meningkatkan transparansi dan pemerataan akses pendidikan.

Program unggulan seperti Huma Betang Sejahtera dan rencana peluncuran Kartu Huma Betang pada 2026 disebut sebagai bukti nyata keberpihakan pemerintah kepada masyarakat kecil. Gubernur juga menegaskan bahwa sebagian besar dari delapan program prioritas daerah telah berjalan dalam 100 hari pertama masa jabatannya.

Di akhir sambutannya, Gubernur mengutip pernyataan Presiden RI yang menyebut Kalimantan Tengah sebagai bagian penting masa depan Indonesia. Ia mengajak masyarakat untuk menjaga nilai budaya lokal seperti Huma Betang dan Belom Bahadat sebagai identitas yang memperkuat pembangunan bangsa.

“Melalui peringatan ini, mari kita satukan langkah demi Kalimantan Tengah yang lebih sejahtera, bermartabat, dan berdaya saing,” pungkasnya.

Acara ini dihadiri oleh Bupati Katingan Saiful, jajaran Forkopimda, ASN, pelajar, tokoh adat, serta masyarakat umum. Selain menjadi peringatan sejarah, HUT ini menjadi momen untuk menatap masa depan Kalimantan Tengah dengan optimisme dan harapan baru. (ARS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *